Menurut
Kepala UPP (Unit Penyelenggara Pelabuhan) Kelas III Kairatu, Ikra Buamona Kapal KMP.
Terubuk berangkat lebih awal dari jadwalnya guna mengantisipasi cuaca buruk dan
angin kencang di Pelabuhan Waipirit namun belum lama berlayar kapal tersebut
mengalami kebocoran, belum diketahui pasti apa penyebab kapal bocor, apakah
bocor alamai atau ada afaktor lainnya.
“Mengetahui
kapalnya mengalami kebocoran, Nakhoda kapal KMP. Terubuk mengambil keputusan
untuk merubah arah mencari bibir pantai yang terdekat untuk menghindari resiko
lebih besar dan pada pukul 20.00 WIT, kapal KMP. Terubuk kandas di pesisir
Pantai Gemba kurang lebih 1 km dari pelabuhan Waipirit,” ungkap Ikra.
Selanjutnya,
kata Ikra, Nakhoda melakukan evakuasi penumpang dari kapal menggunakan sekoci
atau liferaft yang ada di kapal dan Alhamdullilah 64 orang penumpang telah
dievakuasi dengan selamat ke Dermaga Pelabuhan Waipirit.
Selain
mengangkut penumpang sebanyak 64 orang, kapal KMP. Terubuk juga mengangkut kru
kapal sebanyak 10 orang, kendaraan roda 2 sebanyak 19 unit, Roda 4 penumpang
sebanyak 7 unit, roda 4 jenis kendaraan barang sebanyak 2 unit dan kendaraan
Gol. V (truk) sebanyak 5 unit.
Adapun
kru kapal masih sebanyak 10 orang masih berada di atas kapal. Sementara itu,
Petugas UPP Kairatu masih bersiaga memantau dan memonitor kapal KMP. Terubuk
serta menyebarkan informasi kepada kapal-kapal agar berhati-hati saat berlayar
di dekat lokasi kejadian.
"Pagi
ini kapal KMP. Terubuk bergerak dari posisi kandas menuju pelabuhan terdekat
untuk menurunkan kendaraan yang ada di atas kapal sekaligus pengecekan kondisi
kapal dan para penumpang diberangkatkan kembali dengan kapal KMP. Inalika Pelabuhan
Hunimua,” imbuh Ikra.
(***WMI).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar