JAKARTA (Wartamaritimindonesia.com) - Menyambut masa libur panjang Hari Raya Waisak dan menjelang masa cuti bersama, Terminal Petikemas Koja telah menyiapkan serangkaian langkah antisipatif guna memastikan kelancaran arus barang dan menjamin pelayanan optimal kepada pengguna jasa.
Libur panjang kerap
menjadi momentum penumpukan aktivitas bongkar muat yang berdampak pada arus
logistik di pelabuhan. Untuk itu, manajemen Terminal Petikemas Koja melakukan
langkah-langkah strategis sebagai berikut:
1. Optimalisasi SDM
dan Peralatan
Seluruh
personel operasional bekerja selama 24 jam dalam pola shift untuk memastikan
kesiapan penuh selama libur waisak dan cuti bersama serta pasca libur.
Peralatan utama seperti quay crane, RTG, dan reach stacker dipastikan dalam
kondisi prima untuk mendukung kelancaran kegiatan bongkar muat dengan
menyiapkan minimal 21 RTG dalam proses pelayanan di lapangan untuk kegiatan
bongkar muat kapal, receiving dan delivery.
2.
Koordinasi dengan Stakeholder
Terkait
Berkoordinasi
dengan pihak otoritas pelabuhan, Bea Cukai, asosiasi pengguna jasa pelabuhan,
serta instansi terkait lainnya untuk memitigasi potensi kemacetan dan
keterlambatan proses administratif, termasuk dalam pelaksanaan pemindahan
lokasi penumpukan (PLP).
3.
Imbauan kepada Depo
untuk Operasional di Hari Libur.
Dalam
rangka menjaga kelancaran alur logistik, kami juga menghimbau kepada seluruh
depo mitra untuk tetap melakukan kegiatan penarikan kontainer dari terminal
selama hari libur. Hal ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di lapangan
penumpukan dan mempercepat arus keluar barang pasca libur panjang.
4.
Monitoring kondisi
YOR (Yard Ocupancy Ratio) dan
Evaluasi Real-Time.
Sistem
pemantauan operasional kami akan terus aktif untuk memantau pergerakan
petikemas dan mengantisipasi YOR. Berdasarkan kondisi saat ini dan forecast
rencana kedatangan kapal selama libur panjang YOR Terminal Petikemas Koja masih
dalam kondisi aman yakni masih dibawah 50%. Dan mengantisipasi adanya kepadatan
pada area receiving, delivery, dan gate in/out saat libur dan pasca libur.
5.
Layanan
Pelanggan Diperkuat.
Tim
layanan pelanggan siap memberikan informasi terkini terkait status petikemas,
jadwal operasional, dan solusi atas kendala yang dihadapi pengguna jasa. Jika
ada kendala dalam pelayanan kami, Kami telah menyiapkan Ruang Information
Centre yang didalamnya ada petugas yang standby 24 Jam.
Sekretaris
Perusahaan Terminal Petikemas TPK Koja, Bapak Paulus Cahyandaru, menyatakan:
“Kami memahami pentingnya menjaga
kelancaran rantai pasok nasional. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk
memberikan pelayanan terbaik dan responsif terhadap kebutuhan pengguna jasa
pasca libur panjang.”
Pak Paulus juga menambahkan
: “Kami telah menyusun skenario
operasional berbasis data historis trafik pasca-libur nasional. Dengan
penguatan SDM, sistem digital, serta koordinasi lapangan, kami optimistis dapat
mengelola lonjakan aktivitas secara efisien tanpa mengganggu waktu tinggal
petikemas.”
Terminal Petikemas
Koja siap mendukung langkah-langkah KSOP dalam menghadapi libur panjang dan
pasca liburan untuk memberikan pelayanan
terbaik dalam mendukung stabiltias logistik nasional.
(Red.WMI).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar