Bhabinkamtibmas Pulau Lancang Sosialisasikan Hak Pilih dalam Pilkada 2024 dan Waspada Hoax kepada Warga - WARTA MARITIM INDONESIA I MEDIA INFORMASI KEMARITIMAN

Breaking

PT Pelindo Solusi Logistik / SPSL


 

PT Akses Pelabuhan Indonesia


Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 02 September 2024

Bhabinkamtibmas Pulau Lancang Sosialisasikan Hak Pilih dalam Pilkada 2024 dan Waspada Hoax kepada Warga

 


Jakarta - (wartamaritimindonesia.com)

Dalam rangka menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Bhabinkamtibmas Pulau Lancang, Polres Kepulauan Seribu, Briptu Tulus Hidayat, melaksanakan sosialisasi kepada warga setempat pada Selasa, 3 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan hak pilih dalam Pilkada serta memberikan edukasi mengenai bahaya hoaks dan isu SARA yang berpotensi memecah belah persatuan.


Dalam sosialisasinya, Briptu Tulus Hidayat menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menentukan pemimpin daerah yang berkompeten. "Setiap suara sangat berarti dalam menentukan masa depan daerah kita. Oleh karena itu, pastikan hak pilih Anda digunakan dengan bijak," ujar Briptu Tulus.


Selain itu, Briptu Tulus juga mengingatkan warga untuk selalu waspada terhadap informasi palsu atau hoaks yang marak beredar, terutama menjelang Pilkada. "Hoaks dan isu SARA sering dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah kita. Mari kita tetap bersatu dan cerdas dalam menyaring informasi yang diterima," tambahnya.


Kegiatan ini mendapat respons positif dari warga Pulau Lancang yang hadir. Mereka mengapresiasi langkah proaktif Bhabinkamtibmas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat menjelang Pilkada 2024.


Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Pulau Lancang dapat menggunakan hak pilih mereka dengan bijak serta tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Briptu Tulus Hidayat juga mengimbau warga untuk melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan adanya informasi yang mencurigakan terkait Pilkada.


(Ys./WMI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad