JAKARTA UTARA (Wartamaritimindonesia.com) - Dalam upaya membantu meringankan beban Keluarga dengan kondisi ekonomi yang sulit, TJSL PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Kembali menyambangi dan menyalurkan bantuan operasional kepada pasien di Rumah Singgah Pasien” Inisiatif Zakat Indonesia” (RSP IZI) yang berlokasi di kawasan Salemba, jakarta Pusat.
Secara simbolis, bantuan operasional berupa
Sembako, Al-Qur’an dan Uang tunai di serahkan oleh Sukirman selaku Deputy Vice
Presiden TJSL, kepada Manager RSP IZI, Suwarni. Jumat (06/06/2024)
PT Kawasan Berikat Nusantara Melalui Program TJSL “ KBN Peduli” merupakan salah satu komponen program jaminan sosial yang menjadi bentuk realisasi tanggung jawab Perusahaan.
Deputy Vice Presiden TJSL dalam sambutannya menekankan pentingnya tanggungjawab serta perlindungan sosial dalam membantu sesama. Bantuan ini diberikan kepada pasien RSP yang berasal dari luar daerah, untuk memenuhi dan meringankan kebutuhan selama tinggal di Jakarta.
“Kami merasa bersyukur bisa berkunjung ke RSP
IZI, ini merupakan bagian dari tanggungjawab dan program PT KBN,
semoga bisa bermanfaat dan memberikan dampak kepada Saudara-saudara
kita yang berada di Rumah Singgah Pasien IZI ini” ucap Sukirman
Rumah Singgah Pasien IZI merupakan pelayanan
tempat tinggal bagi pasien fakir, miskin, dan dhuafa, yang sedang menjalani
pengobatan di rumah sakit rujukan yang berada di kota besar dan tidak memiliki
biaya untuk menyewa tempat tinggal selama menjalani pengobatan penyakitnya di
rumah sakit rujukan.
Suwarni menjelaskan bahwa rata-rata
pasien yang menginap berasal dari daerah di luar Jakarta, terutama dari daerah
Sumatera dan Kalimantan yang tidak mempunyai keluarga saat berobat di Jakarta.
“RSP IZI dikelola oleh Inisiatif Zakat
Indonesia (IZI) di Salemba, Jakarta Pusat, dan ditujukan khusus untuk pasien
rawat jalan yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit. ungkap suwarni
“Sampai Saat ini, kami sudah menerima dan
tinggal di RSP sebanyak 40.000 Pasien dengan berbagai penyakit yang diderita”.
Tambahnya.
(Arip/Red.WMI).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar